Pernyataan:
Sehat Indonesia berusaha menyaring dan hanya menyajikan informasi yang bermutu, namun setiap pandangan atau pendapat yang disajikan dalam portal ini adalah tanggung jawab masing-masing penulis.

Informasi di portal ini tidak bertujuan untuk menjadi pengganti diagnosis medis komprehensif. Semua konten, termasuk teks, grafik, gambar dan informasi, yang terdapat pada atau tersedia melalui portal sehat indonesia adalah sebagai informasi umum dan analisa pembanding. Semua informasi dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Sehat indonesia tidak bertanggung jawab atas isi saran/diagnosa/terapi/kursus/jasa maupun informasi lainnya yang diperoleh dari praktisi kesehatan, produk maupun situs afiliasi (link) melalui portal ini.

Mengenal Alergi Terhadap Gluten


Apakah Anda sering mengalami gangguan pada pencernaan seperti diare/sembelit berkepanjangan, perut kembung, kurang energi atau berbagai macam alergi terhadap banyak jenis makanan?

Pertanyaan di atas memang seperti headline iklan obat, tapi ini adalah sebagian pengalaman pribadi saya selama 12 tahun sebelum divonis mengidap Coeliac/Celiac Disease, yaitu alergi terhadap Gluten. Sudah semakin banyak orang yang didiagnosa positif Coeliac Disease atau berbagai intoleransi terhadap gluten.

Di negara seperti Australia dan Inggris, 1 dalam 100 orang menderita Coeliac Disease. Banyak orang dengan berbagai alasan, seperti penderita autis, juga cenderung memilih tidak mengonsumsi gluten. Menurut statistik, jarang sekali orang Asia (kecuali Asia Barat seperti India/Pakistan) dengan Coeliac Disease. Namun selama satu tahun di negeri sendiri, saya telah menemukan tiga kenalan dengan Coeliac Disease.

Seperti saya, semua diagnosa dilakukan di negara barat yang dokter dan pekerja medisnya telah banyak mengenal alergi atau intoleransi terhadap Gluten lainnya.

Ini mendorong saya untuk menulis artikel ini agar lebih banyak orang di Indonesia lebih mengenal alergi atau/dan intoleransi terhadap Gluten; sehingga lebih banyak yang dapat terdiagnosa dan bebas dari berbagai penyakit yang ditimbulkan.

APA ITU GLUTEN?

Gluten adalah sejenis protein yang ada dalam gandum, rye, barely, triticale (gabungan gandum dan rye) dan oat serta kandungan yang didapat dari semuanya. Jika Anda sedang diet bebas gluten, artinya semua jenis gluten harus dihindari.

Orang yang gluten intoleran harus menghindari makanan mengandung gluten seperti roti, sereal, kue, biskuit, pastry, pasta, pizza, batters, macam-macam saus dan makanan olahan yang dibuat dari biji-bijian pembuat sejumlah bahan makanan di atas. Wujud gluten lainnya dapat dijumpai dalam daging olahan (sosis, risoles, smallgoods) tepung jagung (jika dibuat dari gandum), kaldu, saus, kuah, campuran yang memakai icing sugar, mayonais, cuka, mustard dan acar.

MAKANAN APA YANG BEBAS GLUTEN?

Aneka macam makanan alami (kecuali gandum dan keluarganya) biasanya adalah bebas gluten. Ini termasuk:

  • Sayur-mayur dan buah segar
  • Daging segar non-lahan, daging ayam dan ikan
  • Telur, kacang-kacangan dan polong-polongan segar
  • Susu (beberapa susu beraroma bisa mengandung gluten dan dapat diidentifikasi dari daftar kandungannya)
  • Lemak dan minyak
  • Tepung alternatif seperti beras, jagung (maizena), kedelai, sagu, tapioka, buckwheat, millet, amaranth, sorgum, quinoa, arrowroot, dan tepung kentang

Sejumlah produk memiliki label bebas gluten. Di bawah Aturan Makanan Standar Australia dan Selandia Baru (yang mungkin menerapkan standar paling ketat untuk label produk-produk bebas Gluten), jika satu kandungan diturunkan dari terigu, rye, barley, triticale atau oat, maka hal tersebut harus dicantumkan di labelnya. 
Jika makanan telah berlabel “bebas Gluten” maka makanan itu cocok untuk penderita Coeliac Disease, bahkan jika di dalam daftar kandungannya memiliki konten mengandung gluten. Contoh umum termasuk: sirup glukosa terbuat dari terigu namun berlabel Gluten Free, atau pewarna karamel dari terigu, dll.

BAGAIMANA DENGAN LABEL SARAN SEPERTI “KEMUNGKINAN MENGANDUNG GLUTEN”?

Produk yang menerakan pernyataan saran pada labelnya seperti: ’Kemungkinan mengandung gluten’; atau ’Diproduksi dalam jalur yang sama dengan produk berkandungan gluten’ adalah produk yang tidak cocok untuk menu bebas gluten.

Penggunaan pernyataan ‘dan/atau’ dalam daftar kandungan, seperti contohya: 
maltodextrin (terigu atau maizena) juga membuat satu produk menjadi tidak bebas gluten kecuali produk tersebut dilabel bebas gluten. Pernyataan ‘mengandung gluten’ atau ‘mengandung terigu’ biasanya menyiratkan kandungan itu juga tidak cocok untuk santapan bebas gluten.

Jika Anda ragu, hubungi produsen produk langsung untuk mendapatkan informasi lebih lengkap. ( L)