Sehat Indonesia berusaha menyaring dan hanya menyajikan informasi yang bermutu, namun setiap pandangan atau pendapat yang disajikan dalam portal ini adalah tanggung jawab masing-masing penulis.
Informasi di portal ini tidak bertujuan untuk menjadi pengganti diagnosis medis
komprehensif. Semua konten, termasuk teks, grafik, gambar dan informasi, yang terdapat pada atau tersedia melalui portal sehat indonesia adalah sebagai informasi umum dan analisa pembanding. Semua informasi dapat berubah tanpa pemberitahuan.
Sehat indonesia tidak bertanggung jawab atas isi saran/diagnosa/terapi/kursus/jasa maupun informasi lainnya yang diperoleh dari praktisi kesehatan, produk maupun situs afiliasi (link) melalui portal ini.
dr Willie Japaries, Mars.
Dokter Umum Email :
japariesw@yahoo.com
Lahir tahun 1959 di Jakarta. Tahun 1985 lulus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Pada tahun 1982 mengetuai Badan Riset Mahasiswa (BRM) Senat Mahasiswa FKUI, meneliti efek metiamid terhadap kanker mamae pada mencit C3H di Lab. PA FKUI dibimbing Prof. Sudarto Pringgoutomo.
Pada tahun 1984 membuat proposal riset ‘Efek suplementasi vit. A, C, E, Zn pada pasien kanker mamae’. Mempelajari TCM sejak tahun 1985 di Ikatan Naturopatis Indonesia (IKNI) Jakarta dibimbing dr. Kiswoyo. Sejak tahun 2000 berpraktek mengobati kanker secara kombinasi medis-TCM, a.l. dengan ilmu yang dipelajari dari China-Japan Friendship Hospital, Beijing, dan RS Yizhou Guangzhou.
Tahun 2000 meraih gelar MARS (magister administrasi RS) dari UI. Tahun 2006 mengikuti pendidikan ‘onkologi klinis’ di Sun Yatsen Cancer Center di Guangzhou, China.
Di bidang organisasi, turut mendirikan Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Timur (PDPKT) pada tahun 2003, menjadi anggota Bidang Pengkajian/penelitian/pengujian Tim Pelaksana Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional (SP3T) Provinsi DKI Jakarta tahun 2006, dan menjabat Ketua IKNI DKI selama 2 periode sejak tahun 2000.
Selanjutnya mengemban tugas dari IKNI untuk memimpin Lembaga Sertifikasi Kompetensi Sinshe yang baru diakui oleh Kemdiknas tahun 2010 hingga kini.
Gratis! konsultasi langsung pada praktisi kesehatan yang Anda pilih dan dapatkan jawabannya dalam 3 x 24 jam. Hanya dengan mengisi formulir pertanyaan, Anda dapat mengetahui pendapat pembanding (second opinion) dari sumber yang dapat dipercaya.
